Apr 16, 2011
Pada seri terakhir kejuaraan, event ini akan digandeng dengan seri balapan Motocross FIM Asia sehingga akan lebih banyak pembalap asing yang akan berlaga. Kejurnas Powercross ini akan mulai bergulir di Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada 21 Mei mendatang. Disusul kemudian di Malang (28 Mei), Mojokerto (4 Juni), Kediri (11 Juni), dan terakhir di Surabaya (18 Juni).
“Tahun kemarin, kejuaraan sedikit terganggu cuaca hujan sehingga arena menjadi becek, baik saat kompetisi maupun freestyle. Mudah-mudahan tahun ini cuaca lebih bersahabat,” kata Dira Sulanjana dari Lighting Promotion selaku promotor, Jumat (15/4). Untuk menghindari cuaca buruk tersebut, pihak penyelenggara sengaja menggeser kejuaraan lebih cepat, yakni pertengahan tahun dan digeber selama dua bulan. Tahun ini diharapkan menjadi momentum bagi para kroser nasional untuk bisa mengalahkan para kroser asing yang tahun lalu tampil dominan. Mereka juga diharapkan bisa menyerap pengalaman dari para kroser asing.
“Dengan hadirnya lebih banyak kroser-kroser asing juga diharapkan bisa meningkatkan kemampuan kroser-kroser daerah sehingga bisa menggapai prestasi tingkat dunia,” kata perwakilan PT Gudang Garam Fery Aryawan selaku sponsor utama. Kroser asing yang akan tampil pada seri Kejuaraan FIM Asia nanti di antaranya dari Jepang, Irlandia, Australia, dan Selandia Baru. (nonnie rering)
[ Read More ]
Pada seri terakhir kejuaraan, event ini akan digandeng dengan seri balapan Motocross FIM Asia sehingga akan lebih banyak pembalap asing yang akan berlaga. Kejurnas Powercross ini akan mulai bergulir di Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada 21 Mei mendatang. Disusul kemudian di Malang (28 Mei), Mojokerto (4 Juni), Kediri (11 Juni), dan terakhir di Surabaya (18 Juni).
“Tahun kemarin, kejuaraan sedikit terganggu cuaca hujan sehingga arena menjadi becek, baik saat kompetisi maupun freestyle. Mudah-mudahan tahun ini cuaca lebih bersahabat,” kata Dira Sulanjana dari Lighting Promotion selaku promotor, Jumat (15/4). Untuk menghindari cuaca buruk tersebut, pihak penyelenggara sengaja menggeser kejuaraan lebih cepat, yakni pertengahan tahun dan digeber selama dua bulan. Tahun ini diharapkan menjadi momentum bagi para kroser nasional untuk bisa mengalahkan para kroser asing yang tahun lalu tampil dominan. Mereka juga diharapkan bisa menyerap pengalaman dari para kroser asing.
“Dengan hadirnya lebih banyak kroser-kroser asing juga diharapkan bisa meningkatkan kemampuan kroser-kroser daerah sehingga bisa menggapai prestasi tingkat dunia,” kata perwakilan PT Gudang Garam Fery Aryawan selaku sponsor utama. Kroser asing yang akan tampil pada seri Kejuaraan FIM Asia nanti di antaranya dari Jepang, Irlandia, Australia, dan Selandia Baru. (nonnie rering)
Posted by Krisna #114
0
komentar»